Tiga orang mahasiswa Program Studi S1 Pariwisata FIA UB, masing-masing Dwi Mauliddia Rosi Ardiyanti, Farida Rahmah, dan Atikah Muamar Luqyanabillah, terlibat aktif dalam penyusunan sebuah buku yang diterbitkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi. Buku yang diberi judul “Wellness Tourism Ijen Geopark” itu menceritakan sekaligus mempromosikan keberadaan kawasan wisata Ijen Geopark untuk melakukan aktivitas wisata sekaligus mendapatkan manfaat kesehatan darinya, baik kesehatan fisik, psikologis, maupun spiritual. Buku itu disusun juga bersama Abdillah Baraas (General Manager Ijen Geopark) dan Sholeh.ds.
Kepada Tim Humas, Dwi Mauliddia menceritakan bahwa mulanya, Disbudpar Kab. Banyuwangi ingin menerbitkan sebuah buku. Namun, mereka belum memiliki ide buku apa yang akan ditulis. Gagasan tentang Wellness Tourism muncul dari Abdillah yang terinspirasi dari kegiatan-kegiatan bertema Wellness Tourism yang dikerjakan oleh Dwi dkk. melalui MBKM. “Kita memang pernah berdiskusi di basecamp terkait Wellness Tourism. Dari situ, dicobalah untuk dijadikan buku,” ungkap Dwi.
Setelah terbit, buku ini dimaksudkan untuk memperkenalkan konsep Wellness Tourism di Indonesia, khususnya di kawasan Ijen Geopark. Pembaca yang berminat bisa membacanya di kantor Disbudpar. Tetapi bila ada yang ingin membelinya, dirinya menyebutkan bahwa buku itu tidak dijual bebas. “Siapa pun boleh mendapatkan buku ini di Disbudpar, tapi setahu saya tidak dijual dan hanya dicetak dalam jumlah terbatas,” pungkasnya.