Universitas Brawijaya telah lama menahbiskan dirinya sebagai “World Class Entrepreneurial University“, sebuah visi yang hendak terus dibangun untuk membekali lulusannya dengan semangat dan jiwa kewirausahaan. Visi ini dilirik oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop & UKM) Republik Indonesia untuk menjalin kerjasama di bidang kewirausahaan. Kerjasama tersebut terwujudkan, salah satunya, dengan pemberian modal wirausaha untuk mahasiswa, sebagaimana terungkap dalam pertemuan antara delegasi Kemenkop & UKM RI dengan jajaran dekanat Fakultas Ilmu Administrasi (FIA).
Dalam kunjungan tersebut, Asisten Deputi bidang Kewirausahaan Kemenkop & UKM, Aprizal Kusai, mengungkapkan bahwa kunjungannya ke FIA adalah untuk menyampaikan secara langsung tentang program kerjasama tersebut dengan dekanat FIA. Menurutnya, program kerjasama ini diwujudkan dalam bentuk pelatihan wirausaha kepada mahasiswa. Mahasiswa akan dilatih untuk membuat model bisnis yang baik oleh tim Kemenkop & UKM. Selanjutnya, model bisnis terbaik akan didanai oleh Kemenkop & UKM. “Mahasiswa yang lolos seleksi nanti tidak perlu mengembalikan dana modal dari kami di kemudian hari. Bahkan, kami akan memberikan bimbingan dan monitor kepada mereka selama menjalankan model bisnisnya,” ujar Aprizal.
Dekanat FIA yang menerima mandat tersebut menyambut dengan gembira adanya program tersebut. Tentu program ini selaras dengan misi yang ingin dicapai FIA terhadap para lulusannya, yakni membekali mereka dengan nilai-nilai kewirausahaan. Apalagi, FIA menaungi Jurusan Administrasi Bisnis dengan Laboratorium Kewirausahaan dan Inovasi-nya yang sangat perhatian dengan perkembangan dunia bisnis. “Program dari Kemenkop & UKM ini akan segera kita tindaklanjuti pada awal tahun depan untuk membuka peluang mahasiswa kita menjalankan bisnisnya sendiri,” komentar Dr. Sri Mangesti Rahayu, Pembantu Dekan III FIA mewakili jajaran dekanat. (ALA/FIA)
