Sejarah Berdirinya Laboratorium Electronic Government (Lab. E-Gov) FIA UB diawali sekitar pertengahan tahun 1985, yakni atas usul dari Drs. Kertahadi yang pada saat itu beliau masih menempuh jenjang magister di Australia bidang studi Manajemen Information Syatem (MIS). Drs. Kertahadi menyampaikan ide/gagasan kepada Prof. DR. Taher Alhabsji, yang pada saat itu menjabat sebagai Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya untuk mendirikan sebuah laboratorium komputer yang berbasis DOS, dengan nama awal berdirinya adalah Laboratorium Manajemen Information System (Laboratorium MIS).

Setelah menyelesaikan studi jenjang magister Drs. Kertahadi, M.Com menjabat sebagai kepala Laboratorium Komputer yang pertama kali (1986-1990). Yang menjadi instruktur pertama kali di laboratorium komputer pada saat itu adalah Drs. Al Musaddieq, MBA dan Drs. Abdul Hakim, M.Si. Dalam perkembangannya, Drs. Ahmad Husaini terpilih sebagai instruktur laboratorium MIS, mendampingi Drs. Al Musaddieq, MBA dan Drs. Abdul Hakim, M.Si yang lebih dahulu mengajar.  Dalam tahun-tahun berikutnya Laboratorium MIS mengalami pergantian kepala yang kedua adalah Prof. DR.  Bambang Swasto S, M.E (1990-1993), kepala lab MIS yang ketiga Drs. Suhadak, M. Ec (1993-1996), Kepala lab MIS keempat yaitu Drs. Abdul Hakim, M.Si (1996-1998).  Tenaga administrasi lab pada masa itu adalah Bapak Samsul Arifin yang kemudian digantikan oleh Bapak Imam Sujoko.

Pada  masa jabatan Drs. Abdul Hakim, M.Si, Lab MIS mengalami perubahan nama menjadi Laboratorium Pusat Pengkajian dan Pengembangan Manajemen Sistem Informasi (Lab P3 MSI) yang sudah memiliki lokasi sendiri. Dan terjadi penambahan instruktur antara lain Drs. Heru Susilo, M.A; Drs. Muhammad Saifi, M.Si; Drs. Edi Yulianto , M.P dan Drs. Nanang Riyadi.

Karena kesibukan Drs. Abdul Hakim, M.Si menempuh S3 di Bandung, maka kepala Lab P3MSI diserahkan kepada Drs. Heru Susilo, MA  (1998-2009). Pada masa kepemimpinan Drs. Heru Susilo, MA lab. P3MSI menjadi Pusat Kajian dan Pengembangan Manajemen Sistem Informasi (PKPMSI), sesuai dengan keberadaan Pusat Kajian-pusat kajian yang lain di Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya.  Pada kurun waktu tersebut pula telah terdapat sekretaris PKPMSI yang pertama yaitu Bapak Drs. Muhammad Saifi, Msi. Instruktur komputer bertambah dengan kehadiran Instruktur muda, Saiful Rahman Yuniarto, S.Sos dan Rizki Yudhi Dewantara, S.Sos.

Kemudian setelah Bapak Drs. Heru Susilo, MA terpilih menjadi Pembantu Dekan III  fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, terpilih Dr. Imam Suyadi, Msi  dengan didampingi sekretaris Alfi Haris Wanto, SAP, MAP  (2009-2010), terjadi pula penambahan instruktur praktikum, yaitu Yuniadi Mayowan, S.Sos, MAB dan aSwasta priambada, S.Sos, MAB  dan karena sekretaris kemudian melanjutkan pendidikan S3, maka jabatan sekretaris diamanahkan kepada Drs. Riyadi, Msi (2010-2012) sampai masa tugas sebagai pimpinan PKPMSI berakhir. Tenaga administrasi lab pada waktu itu dijabat oleh Wempi Naviera, SAB.

Pada tahun 2013, jabatan kepala PKPMSI diamanahkan kembali kepada Dr. Imam Suyadi, Msi (2012 – sekarang) dengan didampingi Sekretaris Swasta Priambada, S.Sos, MAB serta tenaga administrasi lab adalah M. Fathul Karim, AMD. Strutur Organisasi dan peningkatan peran Laboratoium Komputer PKPMSI semakin diperkuat posisinya untuk menunjang proses Belajar Mengajar di kelas. Seperti diketahui lab. Komputer PKPMSI telah menjadi sarana pelatihan komputer untuk mahasiswa jurusan Administrasi Niaga /Bisnis sejak awal berdirinya (praktikum Sim) dan mahasiswa jurusan Administrasi Publik (praktikum MSIP) sejak tahun 2010.

Pada tahun 2014 berdasarkan lampiran Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya nomor: 58 /UN.10.3/ SK/2014 tertanggal 17 April 2014 tentang Struktur Organisasi Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, maka Struktur Organisasi PKPMSI juga menyesuaikan dengan isi SK yang baru tersebut, sehingga muncul nama institusi Laboratorium Sistem Informasi Manajemen (untuk Jurusan Administrasi Bisnis), Laboratorium E-Government (untuk Jurusan Administrasi Publik), dan PKPMSI sebagai lembaga yang terpisah, sehingga kepengurusannya pun terdapat pengelolaan tersendiri. Struktur pengelola laboratorium E-Government tahun 2014-2017 diketuai oleh Nurjati Widodo, S.AP, M.AP.

Ilustrasi tentang sejarah keberadaan Laboratorium Sistem Informasi Manajemen dapat dilihat pada ilustrasi berikut ini:

grafik_perpindahan_lab_sim_fia_ub

Pada tahun 2016 ada upaya Fakultas Ilmu Administrasi UB untuk merevitalisasi dan menstrukturisasi seluruh laboratorium yang ada, dikarenakan berlakunya Peraturan Rektor UB Nomor 20 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja. Pertor ini menginginkan Laboratorium mempunyai kontribusi yang lebih besar, sehingga dalam struktur kelembagaan tidak lagi berada di bawah jurusan, tetapi langsung di bawah Dekan. Pada masa transisi 2016-2017 unit lab yang ada masih dipertahankan.

Setelah berbagai kajian dan usaha benchmarking dilakukan, hingga akhirnya Tahun 2018 melahirkan struktur kelembagaan yang baru, dan sejalan dengan keluarnya Peraturan Peraturan Rektor UB Nomor 57 Tahun 2018 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja. Dengan proses restrukturisasi dan revitalisasi tersebut, laboratorium yang berada di lingkup bidang administrasi publik dikoordinasikan oleh Governance Laboratory, yang membawahi 6 unit lab.

Sebagai wujud keberlanjutan Laboratorium e-Government, lahir Digital & Dynamic Governance Laboratory. Pada periode 2018-2019, pengelola laboratorium diketuai oleh Nurjati Widodo, S.AP, M.AP (setelah sebelumnya dilantik sebagai ketua Fadillah Putra, Ph.D dan mengundurkan diri dikarenakan menduduki jabatan sebagai Ketua PSLD UB, dan Nurjati Widodo, M.AP sebagai sekretaris lab). Periode tahun 2018 merupakan tahun pengembangan infrastruktur Lab. Dimulai dengan perubahan tata letak kantor masing masing unit kerja oleh Fakultas, maka Lab Digigov melakukan perpindahan ruangan dari Gedung A lantai 3 ke Gedung E lantai 6. Demikian pula infrastruktur lab berupa ruangan komputer beserta 21 set komputer dibangun di lantai 6 Gedung E, dengan tambahan hibah yang didapat dari PT. Pelindo 3. Status ruangan komputer ini merupakan inventaris Govlab, tetapi dikelola olah Digigov lab. Ruangan komputer ini digunakan untuk kegiatan praktikum mata kuliah, dan juga merupakan tempat reguler penyelenggaraan Pelatihan Dasar Systems Thinking yang mulai diselenggarakan tahun 2019.

Pada tahun 2019 dilakukan pergantian pengelola, dengan Ketua Lab Dr. Farida Nurani dan Sekretaris Rendra Eko Wismanu, M.AP.

 

Logo 2