Program Studi Ilmu Perpustakaan FIA Universitas Brawijaya Inisiasi Kampung Berbasis Literasi
Salah satu bentuk realisasi program pendukung pembangunan manusia Indonesia adalah program pengembangan literasi dengan berbagai ragamnya. Literasi bertujuan untuk mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar sepanjang hayat (lifelong learning) dan demokratis melalui peningkatan akses pengetahuan yang mudah, murah dan valid atau bertanggungjawab, kemudian didukung oleh keterampilan dan sarana prasarana pendukungnya seperti perpustakaan. Tujuan spesifiknya tidak lain adalah peningkatan kesejahteraan dan produktivitas masyarakat yang telah mengenyam pendidikan (formal, non-formal bahkan informal).
Dengan mendukung realisasi program di atas, maka Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya menjalankan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) dengan mengusung Program Inisiasi Kampung Berbasis Literasi yang dilaksanakan di Desa Sumbersekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang dari tanggal 5 sampai dengan 26 September 2020 dengan diketuai oleh Dr. Muhammad Shobaruddin, MA. dan anggota Drs. Romula Adiono, MAP, Muhammad Rosyihan Hendrawan, M.Hum, dan Endry Putra, M.I.Kom. Program tersebut juga merupakan bentuk nyata dan sumbangsih nyata lembaga pendidikan tinggi untuk dapat mewujudkan nawacita visi misi Presiden RI dalam rangka mempercepat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa kemudian merupakan upaya mendukung kebijakan pemerintah terkait Gerakan Literasi Nasional (GLN) melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sejak tahun 2017 serta Transformasi Perpustakaan berbasis Literasi Kesejahteraan dan Inklusi Sosial dari Perpustakaan Nasional RI sejak tahun 2019.
Tim PKM Program Studi Ilmu Perpustakaa FIA Universitas Brawijaya memberikan rangkaian pelatihan intensif di Desa Sumbersekar
Beberapa tantangan ditemukan baik teknis dan sosio teknis pada masyarakat terkait optimalisasi literasi dalam mendukung produktivitas serta inovasi, seperti kesadaran, minimnya kegiatan dan sarana prasarana yang memfasilitasi hal tersebut. Dari hasil pemecahan tantangan tersebut Kegiatan PKM yang dilaksanakan dengan metode pendampingan, pelatihan intensif dan penyediaan gazebo pintar dengan akses internet gratis ini diperoleh kenyataan bahwa masyarakat Desa Sumbersekar termasuk aktif dalam pembangunan desa serta memiliki semangat gotong royong dalam penyediaan sarana prasarana belajar masyarakat.
Untuk itu melalui Program PKM ini diharapkan dapat mengubah cara pandang dari masyarakat agar dapat menggali dan memberdayakan segala potensi yang dimiliki juga memberikan keterampilan dalam rangka menumbuhkembangkan kampung berbasis literasi secara berkelanjutan. Bahwa literasi adalah kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat agar dapat memberikan inovasi serta nilai lebih dalam proses pembangunan sumber daya manusia di desa.
NB: Video highlight Kegiatan PKM bisa dilihat di sini
