Museum Sebagai Lembaga Kebudayaan
Ibu Tien Soeharto sebagai sosok yang tidak bisa dipisahkan dari hadirnya Taman Mini “Indonesia Indah” atau TMII. Gagasan mengenai TMII datang setelah beliau menghayati isi dan makna pidato Bapak Presiden Republik Indonesia, serta pengalaman beliau dalam menafsirkan objek wisata luar negeri yang mempromosikan negeri mereka dalam berbagai aspek seperti kebudayaan, sosial, pariwisata, dan yang lainnya.
Museum kini tidak hanya dipandang sebagai “gudang” penyimpanan beragam benda mahal, berharga dan langka, melainkan menjadi sebuah lembaga kebudayaan yang berperan penting dalam mempromosikan budaya Indonesia kepada masyarakat luas, dan bahkan dunia internasional.
Keterlibatan peran publik dalam pengelolaan museum merupakan salah satu langkah untuk menghadirkan museum di tengah masyarakat, menyentuh empati, serta mengubah pandangan publik. Saat ini, taman mini “Indonesia indah” (TMII ) memiliki 21 museum yang bertujuan sebagai sarana menggambarkan Indonesia yang besar, pelestarian dan pengembangan budaya Indonesia, serta menjaga keberagaman dan kebhinekaan budaya Nusantara.
Museum yang ada di TMII memiliki arsitektur bangunan dengan filosofinya masing-masing. Koleksi yang dimiliki dari tiap-tiap museum merupakan benda warisan budaya daerah, serta hasil kerajinan masyarakat dan kekayaan alamnya, bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada pengunjung yang datang. Salah satu tugas museum adalah sebagai tempat pembelajaran bagi pengunjung sehingga disediakan program edukatif di setiap museum guna menarik minat pengunjung, yang akan menjadi ciri khas dari masing-masing museum.
Guna memberi kenyamanan bagi pengunjung, pihak TMII telah menyediakan fasilitas yang dapat menunjang kegiatan untuk pengunjung baik untuk beristirahat sampai pada memenuhi kebutuhan informasi. Fasilitas yang disediakan pun dibagi menjadi dua, yaitu fasilitas secara umum maupun khusus. Hal ini diharapkan dapat membangkitkan kesadaran dan kebanggaan, menumbuhkan rasa cinta tanah air, serta menguatkan warga negara untuk menjaga NKRI.
Buku yang membahas pesona museum ini sangat menarik, karena menyuguhkan informasi yang detail mengenai Taman Mini “Indonesia Indah”. Membaca buku ini menyadarkan kita betapa pentingnya arti sebuah museum bagi sebuah bangsa, khususnya untuk pelestarian budaya. Gambar yang ada memberikan kemudahan bagi pembaca dalam memvisualisasikan berbagai museum yang ada di TMII. Selain itu, pilihan kata yang digunakan dalam buku ini begitu ringan sehingga mudah dipahami pembaca.
Oleh Volunteer Fmrc Fia UB: Hawariyana Utami
Editor: Aldi Rahman Untoro