Kompetisi Nasional Kemenristekdikti, Tim Mahasiswa FIA UB Sabet Juara Pertama
Berawal dari keinginan membantu petani dalam menyelesaikan masalah, Tim LABORAN mampu menyabet Juara 1 dalam GEMASTIK (Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi) di Universitas Indonesia. Tim yang beranggotakan Ekananda Putri Nurafandi dan Muhammad Fathir Alhakim merupakan tim dibawah naungan EI Lab (Entrepeneurship and Innovation Laboratory) FIA UB. Menggagas aplikasi yang menjembatani petani dengan segmen pasar potensial, LABORAN mampu menyingkirkan ratusan tim dari seluruh universitas di Indonesia pada kategori Pengembangan Bisnis TIK.
Menurut Ekananda, masalah yang sebenarnya hendak mereka selesaikan berkaitan dengan kesejahteraan petani. Dari data yang ia dapat, jumlah kelompok kerja yang menanam bahan pangan itu pada 17 tahun terakhir mengalami penurunan. Padahal, jumlah penduduk dunia menurut PBB diprediksi mencapai 8,5 miliar jiwa pada 2030. Artinya, kebutuhan bahan pangan justru akan meningkat. “Ternyata masalahnya ada pada kesejahteraan petani yang rendah,” ujar Ekananda.
Tim Laboran berasumsi bahwa pendapatan petani yang rendah karena mereka tidak mengetahui harga pasar dan juga rantai distribusi yang terlalu panjang. Awalnya tim tersebut ingin mencoba untuk memotong rantai distribusi tersebut, namun ternyata hal tersebut sulit tercapai karena pasar rupanya sudah memiliki sistemnya sendiri. Sehingga satu-satunya solusi yang termudah adalah dengan membantu petani dalam mendapatkan segmen pasar yg sebelumnya tidak disasar oleh petani, namun memiliki potensi pembelian yang tinggi.
Hingga pada saat ini, aplikasi tersebut sudah mampu menampung 15 kelompok tani yang bergabung, dengan total 1.500 petani. Selain itu keberhasilan aplikasi ini juga dibuktikan dengan suksesnya simulasi alur bisnis yang pernah dilakukan melalui kerja sama dengan beberapa rumah makan yang ada di Kota Malang.
GEMASTIK 2017 yang diselenggarakan pada 4 November 2017 itu merupakan program Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kemenristekdikti. Program ini digelar sebagai upaya peningkatan kualitas mahasiswa sebagai agen perubahan dalam memajukan TIK dan pemanfaatannya di Indonesia.