Texts
Pengembangan Wisata Bahari Berbasis Masyarakat Lokal
Pariwisata berbasis masyarakat dan karakteristik utamanya sejalan dengan teori pembangunan pariwisata berkelanjutan, karena bertujuan untuk melestarikan lingkungan, memungkinkan kelangsungan ekonomi dan memastikan integritas sosial budaya masyarakat. CBT dapat dianggap sebagai alat pengembangan masyarakat yang memperkuat kemampuan masyarakat pedesaan untuk mengelola sumber daya pariwisata sambil memastikan partisipasi masyarakat setempat CBT dapat membantu masyarakat lokal dalam menghasilkan pendapatan, diversifikasi ekonomi lokal, melestarikan budaya, melestarikan lingkungan dan memberikan kesempatan pendidikan yang semakin baik. Karena CBT dapat memiliki dampak pada tersedianya sumber pendapatan alternatif bagi masyarakat lokal, CBT secara otomatis juga menjadi alat pengentasan kemiskinan. Dalam kajian ini pengembangan CBT yang menjadi topik pembahasan adalah pengembangan CBT pada kawasan pesisir. Model yang disusun melibatkan beberapa hubungan antar pemangku kepentingan mulal dari pemerintah daerah, perusahaan yang bergerak di bidang wisata dan universitas (akademisi). Hasil sinergitas antar pemangku kepentingan tersebut selanjutnya melahirkan komunitas yang diharapkan mampu bergerak secara dinamis untuk misi ekonomi sosial dan pengetahuan dengan menciptakan inovasi-inovasi dalam bidang pariwisata bahari.
20242108 | 915,98 ABD p 2024 K1 | Fadel Muhammad Resource Center (Sejarah, Biografi, Geografi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain