Texts
ISLAM SEBAGAI LANDASAN PEMIKIRAN DALAM MENCIPTAKAN PEMERINTAHAN YANG ANTI KORUPSI : Studi tentang kontribusi prinsip-prinsip anti korupsi yang diajarkan Islam dalam menciptakan pemerintahan yang anti-korupsi
Program anti korupsi yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara ini terlalu condong pada pendekatan punitif (represif), berpotensi menimbulkan dampak negatif pada praktik pemerintahan, ditandai dengan munculnya rasa ketakutan birokrasi dalam menjalankan tugas yang berhubungan dengan keuangan, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kinerja pemerintahan dalam program-program layanan publik. Karenanya perlu dikembangkan pendekatan preventif dari perspektif administrasi publik. Masalahnya, sejak kelahirannya hingga sekarang, administrasi publik belum memiliki formula spesifik tentang anti korupsi. Menyadari hal itu, pada perspektif New Public Service, administrasi publik membuka diri untuk mengadopsi teori atau perspektif lain. Penelitian ini dilakukan untuk mengadopsi prinsip-prinsip ajaran islam dalam menciptakan pemerintahan yang anti korupsi.
20162837 | DIS 364.132 3 ALB i 2009 k.1 | Fadel Muhammad Resource Center (Ilmu Sosial) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
20162838 | DIS 364.132 3 ALB i 2009 k.2 | Fadel Muhammad Resource Center (Ilmu Sosial) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain