Dini Anggraini Sirad, Peni Zulandari Suroto, Dan Yudho Hartono Dari Program Studi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya
Dini Anggraini Sirad, Peni Zulandari Suroto, dan Yudho Hartono dari Program Studi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya

Prodi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya Kunjungi Prodi Pariwisata FIA UB

Program Studi Pariwisata FIA UB mendapat kunjungan dari pengelola Program Studi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya, Jakarta. Dalam kunjungan tersebut, Prodi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya diwakili oleh Yudho Hartono (Ketua Prodi), Peni Zulandari Subroto (Manajer Undergraduate Event Program), dan Dini Anggraini Sirad, MBA (Dosen). Sementara itu, jajaran Prodi Pariwisata FIA UB yang turut menemui para tamu di Ruang Rapat Gedung B Lantai 4 adalah Yusri Abdillah, Ph.D (Ketua Prodi), Mohammad Iqbal, DBA (Sekretaris Jurusan Administrasi Bisnis) Dr. Djamhur Hamid, M.Si (Dosen), Dr. Sunarti, M.AB (Dosen), Edriana Pangestuti, Ph.D (Dosen), dan Aulia Luqman Aziz, S.S., S.Pd., M.Pd (Dosen).

Dalam kunjungan tersebut, kedua pihak saling menceritakan perkembangan program studi masing-masing. Ketua Prodi Pariwisata FIA UB Yusri Abdillah, Ph.D menceritakan sejarah perkembangan program studi yang dipimpinnya sejak masih berbentuk program pendidikan Diploma 3 (D3) hingga sekarang menjadi program studi Sarjana (S1). “Karena kami berdiri di bawah naungan Jurusan Administrasi Bisnis, arah pengembangan program studi kami lebih ke arah pengembangan bisnis pariwisata, sehingga berbeda dengan program studi pariwisata lainnya yang lebih mendalami sisi budaya dari pariwisata,” ujar Yusri Abdillah.

Dini Anggraini Sirad, Peni Zulandari Suroto, dan Yudho Hartono dari Program Studi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya

Dini Anggraini Sirad, Peni Zulandari Suroto, dan Yudho Hartono dari Program Studi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya

Sementara itu, Ketua Prodi Bisnis Pariwisata Universitas Prasetiya Mulya Yudho Hartono menjelaskan bahwa universitas tempatnya bernaung memang awal mulanya lebih terkenal karena sekolah manajemen dan business school- nya. Hanya saja, baru-baru ini pengelola kampus memutuskan untuk mengubah statusnya menjadi universitas dan dirinya mendapat mandat untuk memimpin program studi Bisnis Pariwisata. Di awal pengembangan, Yudho dan para dosen di prodi tersebut merasa bingung untuk mencari tempat yang tepat untuk melakukan benchmarking pengembangan prodi. “Kami mendapat informasi bahwa di Universitas Brawijaya juga ada program studi Pariwisata yang lebih mengedepankan pendidikan bisnisnya. Itulah alasan kami sekarang berkunjung kemari,” urai Yudho Hartono.

 

Tim Liputan:

Artikel/Foto: Aulia Luqman Aziz