Texts
Capacity Building Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dalam Perencanaan Program : Studi pada Sub Bagian Program Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah
RINGKASAN
Edo Setya Prayudo, 2025. Capacity Building Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dalam Perencanaan Program (Studi pada Sub Bagian Program Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah). Tesis Magister Ilmu Administrasi Publik, Peminatan Perencanaan Pembangunan Daerah, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya Malang. Komisi Pembimbing: Ketua: Dr. Mochammad Rozikin, MAP., Anggota: Dr. Niken Lastiti V.A., SAP, MAP.
Penelitian ini membahas tentang proses Capacity Building Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dalam Perencanaan Program pada Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah. Capacity building SPIP ini dilakukan dalam rangka mencapai tujuan yang telah direncanakan secara efektif dan efisien. Mengingat masih tingginya angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah sehingga Dinas Sosial sebagai leading sector untuk mensukseskan penurunan angka kemiskinan di Jawa Tengah perlu membuat perencanaan dan pengendalian yang berkualitas. Untuk kegiatan tersebut maka dibutuhkan capacity building untuk menyusun sebuah perencanaan dan mengendalikan kegiatan sehingga dapat menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses serta faktor pendukung dan penghambat atas terselenggaranya capacity building SPIP dalam perencanaan program. Pendekatan dilakukan menggunakan pendekatan Grindle yang mencakup tiga dimensi.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian ini mencakup tiga dimensi yaitu Pengembangan SDM, Penguatan Organisasi, dan Reformasi Konstitusi serta empat faktor yang dapat mendukung aktivitas capacity building yaitu Komitmen Bersama, Kepemimpinan, Partisipasi, dan Inovasi.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah pada dimensi Pengembangan SDM terdapat kelemahan dalam hal kompetensi pegawai yaitu belum adanya jabatan fungsional perencana dan belum adanya kebijakan transfer knowledge pasca pegawai mengikuti pelatihan. Sedangkan dalam dua dimensi yang lain yakni Penguatan Organisasi dan Reformasi Konstitusi, Dinas Sosial telah melakukan secara memadai. Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan proses tersebut diantaranya komitmen antar instansi baik intern maupun ekstern, kepemimpinan yang baik, partisipasi semua pihak, dan inovasi berupa aplikasi untuk menunjang kinerja Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah.
Kata Kunci: Capacity Building, SPIP, Perencanaan
SUMMARY
Prayudo, Edo Setya, 2025. Capacity Building of Government Internal Control System (SPIP) in Program Planning (Study on Sub-Section of Social Welfare Department Program of Central Java Province). Tesis Magister Ilmu Administrasi, Specialization in Regional Development Planning, Faculty of Public Administration, Universitas Brawijaya Malang. Supervisory Commission: Chair: Dr. Mochammad Rozikin, MAP., Member: Dr. Niken Lastiti V.A., SAP, MAP.
This research discusses the process of Capacity Building of the Government Internal Control System (SPIP) in Program Planning at the Social Welfare Department of Central Java Province. The capacity building of SPIP is carried out in order to achieve the planned objectives effectively and efficiently. Considering the still high poverty rate in Central Java Province, the Social Welfare Department as the leading sector to successfully reduce the poverty rate in Central Java needs to create quality planning and control. For this activity, capacity building is required to develop a plan and manage activities in order to reduce the poverty rate in Central Java Province.
This research aims to describe the process as well as the supporting and inhibiting factors for the implementation of capacity building for SPIP in program planning. The approach used is based on Grindle's framework, which includes three dimensions.
The research method used is qualitative with a descriptive approach. Data is collected through interviews, observations, and documentation. The focus of this research includes three dimensions: Human Resource Development, Organizational Strengthening, and Constitutional Reform, as well as four factors that can support capacity building activities, namely Joint Commitment, Leadership, Participation, and Innovation.
The results obtained in this study indicate that in the dimension of Human Resource Development, there are weaknesses in terms of employee competencies, specifically the absence of functional positions for planners and the lack of knowledge transfer policies after employees participate in training. In the other two dimensions, namely Organizational Strengthening and Constitutional Reform, the Social Welfare Department has performed adequately. The factors that support the success of this process include commitment among agencies both internally and externally, good leadership, participation from all parties, and innovations in the form of applications to support the performance of the Social Service of Central Java Province.
Key Words: Capacity Building, Internal Control, Planning
| 202521 | TES 341,1 PRA c 2025 K1 | Fadel Muhammad Resource Center (Ilmu Sosial) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain