Texts
Analisis Strategi Pengembangan Sumber Daya manusia Usaha Mikro Kecil Menengah Pariwisata Dalam Menghadapi Era New Normal Pandemi: Studi pada Kecamatan Longhia Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara
Nining Satriani. Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi
Universitas Brawijaya, Malang, Analisis Strategi Pengembangan Sumber Daya
Manusia Usaha Mikro Kecil Menengah Pariwisata Dalam Menghadapi Era New
Normal Pandemi Covid-19 (Studi pada Kecamatan Loghia Kabupaten Muna
Sulawesi Tenggara): Ketua: Prof. Dr. Hamidah Nayati Utami, M.Si., Anggota: Arik
Prasetya, S.Sos., M.Si., P.hD.
Latar belakang penelitian ini adalah memperhatikan peningkatan
performa usaha mikro kecil menengah pariwisata ditengah kondisi pandemi
Covid-19, SDM UMKM Pariwisata Loghia diharapkan juga bisa meningkatkan
kompetensi yang mampu dan siap dalam segala kondisi dalam menghadapi
perubahan pasar secara mendadak serta menghasilkan karya untuk bersaing
dalam pasarnya. UMKM Pariwisata masa kini termasuk salah satu yang terpukul
dan juga adaptif dalam menghadapi berbagai kondisi. Karenanya sangat
dibutuhkan analisis dan evaluasi strategi pengembangan yang baik bagi SDM.
Dengan begitu industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang menjadi jantung
pendapatan SDM dan masyarakat Loghia dapat bertahan dan berkembang lebih
baik untuk berkelanjutan.
Penulisan tesis ini memiliki tujuan untuk menjawab rumusan masalah
berikut: Bagaimana strategi pengembangan sumber daya manusia Usaha Mikro
Kecil Menengah pariwisata pada Kecamatan Loghia Kabupaten Muna Sulawesi
Tenggara sebelum masa pandemik covid-19?; Bagaimana kualitas sumber daya
manusia usaha mikro kecil menengah dalam pengembangan pariwisata di masa
pandemi di Kecamatan Loghia Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara?;
Bagaimana strategi pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia Usaha Mikro
Kecil Menengah Pariwisata dalam menghadapi era new normal pandemik covid19 pada Kecamatan Loghia Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara?. Metode
penelitian yaitu penelitian deskriptif dan kualitatif dengan mengumpulkan data
primer melalui wawancara dan memperoleh data dukungan dengan observasi
dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan keabsahan data (triangulasi),
reduksi data, serta penyajian data.
Hasil temuan mengungkapkan bahwa: 1) Terdapat tiga bagian penting
dalam strategi pengembangan sumber daya manusia usaha kecil menengah
pariwisata Kec. Loghia sebelum masa pandemi. Pertama, pengembangan SDM
UMKM oleh pemerintah dilakukan dengan pelatihan kuliner, pelatihan
keterampilan anyaman bambu, pelatihan pengelolaan tempat wisata, pelatihan
anyaman nentu. Kedua, pengembangan SDM UMKM terbagi beberapa tahapan
penyesuaian kemampuan dari karyawan, pertemuan dan diskusi rutin setiap
minggu, dan bonding atau ikatan antar karyawan. Ketiga, pendukung
pengembangan SDM UMKM pariwisata yaitu partisipasi masyarakat lokal,
Kedisiplinan karyawan, dan keterampilan dasar karyawan, sementara
penghambat pengembangan SDM UMKM pariwisata loghia yaitu Kurangnya
Kemampuan Bahasa Asing dan kurangnya Quality Control Karyawan. 2) Kualitas
sumber daya manusia usaha kecil menengah dalam pengembangan pariwisata
pada masa pandemi di Kec. Loghia hal itu berupa meningkatkan kualitas masingmasing individu SDM melalui kreativitas dan inovasi produk UMKM, peningkatan
mutu pelayanan jasa pariwisata, dan peningkatan kualitas produk lokal yang
ix
lebih baik. Pengembangan SDM UMKM Pariwisata juga secara tidak langsung
memperkaya intelektual dan kualitas karyawan, melestarikan budaya, dan juga
menginovasi ekonomi kreatif masyarakat lokal. 3) Strategi pengembangan oleh
pemerintah dalam menghadapi era New Normal pandemi Covid-19 untuk
meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Usaha Mikro Kecil Menengah
Pariwisata di Kecamatan Loghia Kab. Muna melalui beberapa hal. Pertama,
inovasi yang mencoba cara dan metode baru pengembangan SDM dengan
metode digitalisasi dan internet. Inovasi pengembangan SDM UMKM juga perlu
memperhatikan ketersediaan dan kesiapan infrastruktur pendukung seperti
jaringan dan alat bantu. Kedua, adaptasi pemerintah melalui penerapan
kebijakan Cleanliness, Health, Safety, Environment (CHSE) Tourism dan
pelonggaran wisata new normal bagi pelaku UMKM. Ketiga, kolaborasi dengan
pelibatan banyak pihak untuk mendukung segala kebijakan dan memperhatikan
serta memperjuangkan penyelesaian masalah keterpurukan yang terjadi pada
karyawan dan pelaku UMKM Pariwisata.
Nining Satriani. Master of Business Administration, Faculty of
Administrative Sciences, Brawijaya University, Malang, Analysis of Human
Resource Development Strategies for Tourism Micro, Small and Medium
Enterprises in Facing the New Normal Era of the Covid-19 Pandemic (Study in
Loghia District, Muna Regency, Southeast Sulawesi): Chair: Prof. Dr. Hamidah
Nayati Utami, M.Sc., Member: Arik Prasetya, S.Sos., M.Si., P.hD.
The background of this research is to pay attention to improving the
performance of micro, small and medium tourism businesses in the midst of the
Covid-19 pandemic, it is hoped that Loghia Tourism MSME HR can also increase
competency and be ready in all conditions in dealing with sudden market
changes and produce works to compete in the market. Today's Tourism MSMEs
are among those that have been hit hard and are also adaptive in dealing with
various conditions. Therefore it is very necessary to analyze and evaluate a good
development strategy for human resources. That way the tourism industry and
the creative economy which are the heart of HR revenues and the people of
Loghia can survive and develop better to be sustainable.
The purpose of writing this thesis is to answer the following problem
formulation: What is the strategy for developing human resources for Micro,
Small and Medium Enterprises for tourism in Loghia District, Muna Regency,
Southeast Sulawesi before the Covid-19 pandemic?; What is the quality of
human resources for micro, small and medium enterprises in tourism
development during a pandemic in Loghia District, Muna Regency, Southeast
Sulawesi?; What is the strategy for developing the Quality of Human Resources
for Micro, Small and Medium Enterprises Tourism in facing the new normal era of
the Covid-19 pandemic in Loghia District, Muna Regency, Southeast Sulawesi?.
The research method is descriptive and qualitative research by collecting primary
data through interviews and obtaining data support by observation and
documentation which is then analyzed by data validity (triangulation), data
reduction, and data presentation.
The findings reveal that: 1) There are three important parts in the human
resource development strategy for tourism small and medium enterprises in Kec.
Loghia before the pandemic. First, MSME HR development by the government is
carried out with culinary training, bamboo plaiting skills training, training in
managing tourist attractions, netting plaiting training. Second, MSME HR
development is divided into several stages of adjusting the capabilities of
employees, regular meetings and discussions every week, and bonding or
bonding between employees. Third, supporting the development of MSME
tourism human resources, namely local community participation, employee
discipline, and basic employee skills, while obstacles to the development of
loghia tourism MSME human resources are the lack of foreign language skills
and lack of employee quality control. 2) The quality of human resources for small
and medium enterprises in tourism development during the pandemic in Kec.
Loghia is in the form of improving the quality of each individual human resource
through creativity and innovation of MSME products, improving the quality of
tourism services, and improving the quality of better local products. The
development of MSME Tourism HR also indirectly enriches the intellectual and
xi
quality of employees, preserves culture, and also innovates the creative economy
of local communities. 3) A development strategy by the government in facing the
New Normal era of the Covid-19 pandemic to improve the Quality of Human
Resources for Tourism Micro, Small and Medium Enterprises in Loghia District,
Kab. Muna went through several things. First, innovations that try new ways and
methods of human resource development using digitalization and the internet.
MSME HR development innovations also need to pay attention to the availability
and readiness of supporting infrastructure such as networks and tools. Second,
the government's adaptation through the implementation of the Cleanliness,
Health, Safety, Environment (CHSE) Tourism policy and easing new normal
tourism for MSMEs. Third, collaboration with the involvement of many parties to
support all policies and pay attention to and fight for the resolution of the
downturn that occurs in employees and actors.
202392 | TES 658.31 SAT a 2022 k.1 | Fadel Muhammad Resource Center (Ilmu Terapan) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain