Texts
Etika Bisnis: Pendekatan Filsafat Moral terhadap Perilaku Pebisnis Kontemporer
Kita semua tentu sepakat bahwa tidak ada orang yang mau berbisnis untuk merugi. Hal itu mencerminkan bahwa bisnis mimiliki aturan mainnya sendiri. Aturan main itu tiada lain adalah the business of business is the business! Satu-satunya urusan bisnis adalah melipatgandakan keuntungan. Persoalannya, when will it stop? Penulis membuat sebuah distingsi ketat di antara etika dan moralitas serta perbandingannya dengan agama. Namun, mengapa harus menjadi seorang pebisnis yang baik? Apa jaminannya dan dalam arti apa seorang pebisnis dikatakan secara moral adalah orang baik? Penulis meletakkan dasar teoretis-ilmiah pada praksis bisnis kontemporer, semua tulisan dalam buku ini tidak hanya akan memampukan para mahasiswa (peneliti muda) untuk menganalisis aspek-aspek moral-etis hingga dimensi dan indikator ketika menyelesaikan tugas akhir (skripsi atau thesis), melainkan juga menawarkan sebuah gagasan baru kepada para pebisnis kontemporer bahwa berbisnis pada tataran norma-norma moral-etis tidak selamanya bersifat relatif terhadap tujuan bisnis, melainkan sangat menjanjikan keuntungan yang mengasrikan bisnis mereka.
20191380 | 174.4 YOS e 2010 k.1 | Fadel Muhammad Resource Center (Karya Umum) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain