Texts
INVESTIGATING ANTECEDENTS OF SOUVENIRS IMPULSE BUYING BEHAVIOR, AND MODERATING ROLE OF TIME PRESSURE AND EMPLOYEE BEHAVIOR : A SURVEY ON MALANG STRUDEL IN MALANG RAYA
SUMMARY
Darwish Khan Tahiry, Master of Business Administration Program, Faculty of Administrative Science Brawijaya University, 2024. Investigating Antecedents of Souvenirs Impulse Buying Behavior, and Moderating Role of Time Pressure and Employee Behavior (A Survey on Malang Strudel in Malang Raya). Supervisor: Dr. Yusri Abdillah, Ph.D., CPM, Co-supervisor: Dr. Mukhammad Kholid Mawardi, Ph.D., CPM
Purpose — There is a notable lack of a comprehensive and integrative understanding of in-store marketing factors, particularly understanding how store atmospheric, along with moderation of time pressure and employee behavior affects impulse buying in developing countries, particularly in the context of souvenirs. The current study fills this imbalance by conducting an in-depth investigation into the impact of key in-store marketing variables: store atmosphere, store layout, point of purchase displays, and advertising signage on consumer impulse buying behavior. In addition to this, the study explores the moderation of employee behavior, and time pressure acknowledging their potential influence on the connection between impulse buying, and store atmosphere.
Design/methodology/approach — A quantitative data analysis technique is utilized, gathering information through structured questionnaires from domestic tourists purchasing souvenirs in Malang Strudel retailing chains in Greater Malang. Structure equation modeling (SEM) of Smart PLS is used to analyze interlink within variables, assessing 99 sample responses received through purposive sampling technique.
Findings — The results show that all four factors, including store atmosphere, store layout, point-of-purchase displays, and promotional signage, have a positive significant influence on the impulse buying of souvenir purchases. It showed that pleasant lighting, hygienic ambiance with appropriate music and temperature, easy and convenient placement of merchandise, eye-catching window displays, in-store advertisements, and appealing price discount signs were found to be effective in triggering spontaneous souvenir purchases among consumers. However, time pressure does not moderate the relationship significantly across store atmosphere and impulse buying. Furthermore, the study suggests a weak positive but insignificant relationship between store atmosphere and employee behavior in influencing impulse buying.
Practical implications — These outcomes offer insightful data for retailers and marketers operating in a souvenir shopping context. They can make strategic use of these in-store stimuli in influencing and cashing in on souvenir impulse buying behavior for better sales and shopping experience. The results offer insights into the dynamics of impulsive buying of souvenir shopping, enhancing knowledge in the consumer behavior and retail management setting.
Originality— This complements the existing understating of impulsive buying behavior identified in the context of souvenir shops within an emerging economy, with implications that the environment and behavioral factors contribute to consumer decisions in a tourism-driven retail setting.
RINGKASAN
Darwish Khan Tahiry, Program Magister Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, 2024. Menganalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Impulsif Souvenir dan Peran Moderasi Tekanan Waktu serta Perilaku Karyawan (Studi Survei pada Malang Strudel di Malang Raya). Pembimbing: Dr. Yusri Abdillah, Ph.D., CPM, Pembimbing: Dr. Mukhammad Kholid Mawardi, Ph.D., CPM
Tujuan — Terdapat kekurangan pemahaman yang komprehensif dan integratif mengenai faktor-faktor pemasaran di dalam toko, terutama dalam memahami bagaimana atmosfer toko, beserta moderasi dari tekanan waktu dan perilaku karyawan, memengaruhi pembelian impulsif di negara-negara berkembang, khususnya dalam konteks suvenir. Studi ini berusaha mengisi kesenjangan tersebut dengan melakukan investigasi mendalam terhadap dampak variabel utama pemasaran di dalam toko, yaitu atmosfer toko, tata letak toko, tampilan titik pembelian, dan signage iklan terhadap perilaku pembelian impulsif konsumen. Selain itu, studi ini juga mengeksplorasi moderasi dari perilaku karyawan dan tekanan waktu dengan mempertimbangkan pengaruh potensial mereka terhadap hubungan antara pembelian impulsif dan atmosfer toko.
Desain/metodologi/pendekatan — Teknik analisis data kuantitatif digunakan, mengumpulkan informasi melalui kuesioner terstruktur dari wisatawan domestik yang membeli suvenir di jaringan ritel Malang Strudel di Malang Raya. Pemodelan persamaan struktural (SEM) menggunakan Smart PLS digunakan untuk menganalisis keterkaitan antar variabel, dengan menilai 99 sampel respons yang diperoleh melalui teknik purposive sampling.
Temuan — Hasil menunjukkan bahwa keempat faktor, yaitu atmosfer toko, tata letak toko, tampilan titik pembelian, dan signage promosi, memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap pembelian impulsif suvenir. Studi ini menemukan bahwa pencahayaan yang menyenangkan, suasana higienis dengan musik dan suhu yang sesuai, penempatan barang yang mudah dan nyaman, tampilan jendela yang menarik, iklan dalam toko, dan signage diskon harga yang menarik efektif dalam memicu pembelian suvenir secara spontan di kalangan konsumen. Namun, tekanan waktu tidak secara signifikan memoderasi hubungan antara atmosfer toko dan pembelian impulsif. Selain itu, studi ini menunjukkan adanya hubungan positif yang lemah tetapi tidak signifikan antara atmosfer toko dan perilaku karyawan dalam memengaruhi pembelian impulsif.
Implikasi Praktis — Hasil ini menawarkan data yang berharga bagi pengecer dan pemasar yang beroperasi dalam konteks penjualan suvenir. Mereka dapat memanfaatkan stimulus di dalam toko ini secara strategis untuk memengaruhi dan memanfaatkan perilaku pembelian impulsif suvenir guna meningkatkan penjualan dan pengalaman belanja. Hasil ini memberikan wawasan tentang dinamika pembelian impulsif dalam belanja suvenir, memperkaya pengetahuan di bidang perilaku konsumen dan manajemen ritel.
Keaslian — Studi ini melengkapi pemahaman yang ada tentang perilaku pembelian impulsif dalam konteks toko suvenir di ekonomi yang sedang berkembang, dengan implikasi bahwa faktor lingkungan dan perilaku berkontribusi pada keputusan konsumen dalam pengaturan ritel yang digerakkan oleh pariwisata.
2024401 | TES 658,83 TAH i 2024 K1 | Fadel Muhammad Resource Center (Ilmu Terapan & Teknologi) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain